Dusun Flobamora

Di Ujung Mata Numbu Mamboro

Gelar wicara proses kreatif bersama Adriana Ngailu, Armando Soriano dan Etho Boimau menandai pembukaan Pameran Numbu Mamboro di Museum Café JKK Kota Kupang. Pameran berlangsung selama 25-28 September 2024, didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia melalui Program Dana Indonesiana Kategori Pendayagunaan Ruang Publik Tahun 2023. Numbu Mamboro dalam bahasa Indonesia berarti

Di Ujung Mata Numbu Mamboro Baca

Dusun Flobamora Hadiri Peluncuran Pojok Jaap Kunst

Komunitas Sastra Dusun Flobamora turut hadir dalam kegiatan Peluncuran Pojok Jaap Kunst (Jaap Kunst Hoek) dan Pengumuman Pemenang Lomba Penulisan Esai yang diselenggarakan oleh Institute of Resource Governance and Social Change (IRGSC) bekerja sama dengan Universiteit Van Amsterdam, dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur, pada Selasa, 24 September 2024 bertempat di aula

Dusun Flobamora Hadiri Peluncuran Pojok Jaap Kunst Baca

Dusun Flobamora Ambil Bagian dalam Unwira Career Expo

Komunitas Sastra Dusun Flobamora memamerkan karya komunitas pada Unwira Career Expo bertema “From a Dream to Reality” yang diselenggarakan di Aula St. Henderikus, Lantai 4 Gedung Rektorat Universitas Katolik Widya Mandira, Kupang (20/09/2024). Karya yang dipamerkan di stan Dusun Flobamora berupa karya-karya terbitan komunitas, serta karya-karya yang ditulis oleh para penulis Nusa Tenggara Timur. Panitia

Dusun Flobamora Ambil Bagian dalam Unwira Career Expo Baca

Belajar melalui mengajar

Belajar Melalui Mengajar

Mario F. Lawi Editor Penerbit Dusun Flobamora Pada Desember 2021, Penerbit Dusun Flobamora menerbitkan buku Docendo Discere, berisi esai-esai tentang pendidikan yang ditulis oleh Adrianus Ngongo. Esai-esai dalam buku tersebut sebelumnya telah terbit di koran-koran NTT sepanjang 2009-2021. “Docendo discere”, pepatah Latin yang jadi judul buku,berarti “belajar melalui mengajar”. Pepatah tersebut diturunkan dari kalimat Seneca

Belajar Melalui Mengajar Baca

sampul depan Pertarungan di Pniel

Pergumulan Eksistensial dalam Puisi Biblis

Oleh Giovanni A. L. Arum Menjelang subuh dia melenguh:“Yakub! Yakub!Sudah kau menang terhadap Allah.Sudah kautaklukkan dirimuialah ketakutanmu sendiri.” Demikianlah kutipan salah satu bait dalam puisi “Pertarungan di Pniel”, karya Cyprian Bitin Berek. Puisi ini pernah dinominasikan untuk menerima Anugerah Kebudayaan 2006 untuk Media Massa dan Iklan dalam kategori “Puisi Terbaik Media Cetak” dari Kementerian Kebudayaan

Pergumulan Eksistensial dalam Puisi Biblis Baca

Shopping Cart
Scroll to Top